Gareng kalo dalam bahasa banyumas artinya anak yang sering nangis/ bisa juga dibilang gampang nangis. Dalam jagat wayang gareng adalah punakawan yang pernah jadi raja. Kalau udara lagi cerah dan matahari muncul di sekitar rumah saya sering ada serangga yang bunyinya “filiu….filiu….filiu….”
itu juga namanya gareng.
Jaman SD saking penasarannya sama serangga ini saya sering nyari-nyari, karena dulu belum punya HP kamera kalo nyari bawa pensil dan kertas buat nggambar si gareng. Naik turun pohon, lari sana sini nggak jelas akhirnya dapet sketsa si gareng.
Sebenarnya apa si nama serangga ini, mari Tanya mbah google. ini link yang mbahas detail KLIK
ternyata dijogja disebut kinjeng tangis, serangga ini merupakan indikator kestabilan alam (berarti desa saya alamnya masih bagus) 🙂 . “Taksonomi: familia: Tettigarctidae (di bahas di tempat lain) dan Cicadidae. Ada dua spesies Tettigarctidae yang telah punah, satu di Australia selatan, dan yang lainnya di Tasmania. Familia Cicadidae dibagi lebih jauh ke dalam subfamilia Tettigadinae, Cicadinae dan Cicadettinae. Mereka terdapat di semua benua kecuali Antarktika.”
Ini foto gareng yang tadi pagi mampir ke teras rumah, nggak sengaja nemu yang masih hidup.
gareng = jam 9
welio = jam 2
nongeret = jam 5
oh… mbene ngerti 🙂
kalau ditempat saya namanya gareng pung
Terima kasih atas konten dan info yg menarik dan menginspirasi….thk u
gareng = esuk2
garung = awan2
gaber = wengi2
Digoreng nggo dipangan enak kwi mas..dulu wkt di kalimantan klw lg musim gareng pung (disana namanya Kriyang) sering makan binatang ini bwt camilan…
*nggragas
😀